DOMPU, PERSINDONEWS.COM – Sedikitnya Rp 6,7 Milyar, pemerintah Kabupaten (Penkab) Dompu salurkan bantuan langsung tunai (BLT) untuk sekitar 15.000 orang warga yang terdampak naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Bupati Dompu H. Kader Jaelani kepada wartawan menyebutkan, bantuan ini akan disalurkan secara berturut selama tiga bulan dengan nilai Rp 150 ribu per bulan.
“Kami berharap bantuan yang diberikan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menanggulangi naiknya harga beberapa kebutuhan pokok akibat naiknya harga BBM.” tegasnya.
Menjawab pertanyaan wartawan, Bupati membenarkan bahwa terdapat 15.000 kepala keluarga (KK) di Dompu yang terdata oleh tim yang ditetapkan layak untuk menerima BLT ini.
“hari ini Rabu 07/12/2022 bantuan mulai kita salurkan. Kami berharap dapat memberi manfaat untuk menanggulangi beberapa kebutuhan pokok yang ikut melonjak harganya akibat kenaikan harga BBM.” ujarnya.
Menurut Bupati, mereka yang ditetapkan untuk menerima BLT BBM ini adalah warga yang tidak pernah tersentuh oleh bantuan lain seperti Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) maupun bantuan sejenis lainnya.
“diantara mereka ada yang bekerja sebagai tukang ojek, petani dan nelayan.” tegas Bupati Dompu. (Mutia)