DOMPU, PERSINDONEWS.COM – Jalan raya yang menghubungkan tiga Desa yakni Desa Tanju, Desa Taropo dan Desa Mbuju yang baru saja dilalui adalah akses menuju pelabuhan Nusantra Kilo yang akan dibangun tahun 2024.
Keberadaan Pelabuhan Nusantara Kilo sangat strategis dan sangat besar manfaatnya bagi warga masyarakat Kabupaten Dompu karena perdagangan hasil pertanian dan peternakan serta distribusi sembako bisa lebih dekat, cepat, serta murah tentunya juga akan menyerap banyak tenaga kerja.
“dokumen yang masih ditunggu untuk terlaksananya pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo ini adalah dokumen Rencana Induk Pelabuhan (RIP) yang seharusnya sudah ditandatangani oleh Bapak Gubernur,” ungkap Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan ST, MT, saat menyambut kedatangan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkiflimansyah yang melaksanakan Safari Ramadhan dan Bazar murah yang dirangkaikan dengan penyerahan bantuan paket sembako yang dipusatkan di Masjid Al Mukarrimah Desa Tanju Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu, Senin 03/04/2023.
Gubernur NTB dalam sambutannya hanya menyampaikan tentang tingkat pertumbuhan ekonomi Propinsi Nusa Tenggara Barat pada semester ke-IV tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 7,04% dan termasuk tertinggi Nasional.
“Akan tetapi lanjutnya, di satu sisi masih dikhawatirkan oleh inflasi yang ditandai dengan naiknya harga kebutuhan pokok kala menjelang Ramadhan sampai pada puncak Idul Fitri nanti,” ujarnya.
Menurut Gubernur Zulkiflimansyah, faktor utama penyumbang inflasi terbesar di Propinsi Nusa Tenggara Barat yakni, naiknya harga beras dan banyak stocknya yang dijual ke pulau Jawa dan melonjaknya harga tiket pesawat Bima-Lombok atau sebaliknya karena sedikitnya jadwal penerbangan.
“Mengatasi permasalahan tersebut, saya sudah bertemu dengan sejumlah pihak terkait mengatasi langkanya beras di pasaran, juga dengan Bupati Bima membahas tentang rencana penambahan jadwal/rute penerbangan,” ungkapnya. (Dil/ad)